CANDI BOROBUDUR









Candi Borobudur adalah sebuah candi umat Buddha yang berada di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah,. Dan menjadi salasatu destinasi wisata di jawa tengah

 Candi ini berada kurang lebih 100 km di sebelah barat daya Semarang, 86 km di sebelah barat Surakarta, dan 40 km di sebelah barat laut Yogyakarta.








Candi berbentuk stupa ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar tahun 800-an Masehi pada masa pemerintahan wangsa Syailendra.

 Borobudur adalah candi atau kuil Buddha terbesar di dunia sekaligus salah satu monumen Buddha terbesar di dunia.

Informasi umum Gaya arsitektur stupa dan candi Kota Kecamatan Borobudur, sekitar 3 km dari Kota ibukota Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Awal konstruksi sekitar 770 Masehi Selesai sekitar 825 Masehi Klien Sailendra Detail teknis Sistem struktur piramida berundak dari susunan blok batu andesit yang saling mengunci.
Ukuran luas dasar 123×123 meter, tinggi kini 35 meter, tinggi asli 42 meter termasuk chattra.

Monumen ini terdiri atas enam teras berbentuk bujur sangkar yang diatasnya terdapat tiga pelataran melingkar,

 pada dindingnya dihiasi dengan 2.672 panel reliefdan aslinya terdapat 504 arca Buddha.
Borobudur memiliki koleksi relief Buddha terlengkap dan terbanyak di dunia.

 Stupa utama terbesar teletak di tengah sekaligus memahkotai bangunan ini, dikelilingi oleh tiga barisan melingkar 72 stupa berlubang yang di dalamnya terdapat arca buddha tengah duduk bersila dalam posisi teratai sempurna.

Monumen ini merupakan model alam semesta dan dibangun sebagai tempat suci untuk memuliakan Buddha.

 sekaligus berfungsi sebagai tempat ziarah untuk menuntun umat manusia beralih dari alam nafsu duniawi menuju pencerahan dan kebijaksanaan sesuai ajaran Buddha.

 Para peziarah masuk melalui sisi timur memulai ritual di dasar candi dengan berjalan melingkari bangunan suci ini searah jarum jam,

sambil terus naik ke undakan berikutnya melalui tiga tingkatan ranah dalam kosmologi Buddha.

 Ketiga tingkatan itu adalah Kāmadhātu (ranah hawa nafsu),

Rupadhatu(ranah berwujud),

 dan Arupadhatu (ranah tak berwujud).

 Dalam perjalanannya ini peziarah berjalan melalui serangkaian lorong dan tangga dengan menyaksikan tak kurang dari 1.460 panel relief indah yang terukir pada dinding dan pagar langkan.

Menurut bukti-bukti sejarah, Borobudur ditinggalkan pada abad ke-14 seiring melemahnya pengaruh kerajaan Hindu dan Buddha di Jawa serta mulai masuknya pengaruh Islam.

Dunia mulai menyadari keberadaan bangunan ini sejak ditemukan 1814 oleh Sir Thomas Stamford Raffles, yang saat itu menjabat sebagai Gubernur Jenderal Inggris atas Jawa.

 Sejak saat itu Borobudur telah mengalami serangkaian upaya penyelamatan dan pemugaran.

 Proyek pemugaran terbesar digelar pada kurun 1975 hingga 1982 atas upaya Pemerintah Republik Indonesia dan UNESCO, kemudian situs bersejarah ini masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia.

Borobudur kini masih digunakan sebagai tempat ziarah keagamaan; tiap tahun umat Buddha yang datang dari seluruh Indonesia dan mancanegara berkumpul di Borobudur untuk memperingati Trisuci Waisak.


 Dalam dunia pariwisata, Borobudur adalah objek wisata tunggal di Indonesia yang paling banyak dikunjungi wisatawan

Baca juga


38 tempat wisata di indonesia

Tempat wisata di Bandung

Tempat wisata di Jakarta






Tempat wisata di Jawa barat

Tempat wisata di jawa timur

Tempat wisata di Jawa tengah

Candi borobudur

18 Tempat wisata unik dan aneh di dunia






7 WANITA PENULIS BLOGER TERSUKSES